SUNGAI RUMBAI–Sinergi antara pemerintah nagari, kelompok masyarakat, dan akademisi terwujud dalam penandatanganan kesepakatan kerja sama pilot project budidaya hidroponik di Nagari Sungai Rumbai. Proyek ini merupakan bagian dari upaya ketahanan pangan nagari tahun 2025, yang dipimpin oleh BUMdesa Tuah Sakato.

Acara penandatanganan dilakukan oleh pihak-pihak terkait yang akan menjalankan peran masing-masing dalam proyek ini. BUMdesa Tuah Sakato, yang dipimpin oleh Direktur Figgy Rhomanda, bertindak sebagai pemilik usaha. Sementara itu, Kelompok Wanita Tani (KWT) Talago Permai dipercaya sebagai pelaksana di lapangan, dan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (Unand) Padang tahun 2025 akan berperan sebagai pendamping teknis.

Penandatanganan kesepakatan ini disaksikan oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Wali Nagari Sungai Rumbai, Sutan Riski, dan Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Sungai Rumbai, Retno Setyawati, S.Pt. Turut hadir pula Direktur dan Sekretaris BUMdesa Tuah Sakato, para Kepala Jorong, serta seluruh pengurus dan anggota KWT Talago Permai dan mahasiswa KKN Unand.

Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang signifikan untuk meningkatkan kemandirian pangan di Nagari Sungai Rumbai melalui pemanfaatan teknologi budidaya yang efisien. Kerjasama ini menunjukkan komitmen kuat dari seluruh pihak dalam membangun ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.